Selamat membaca, guys... kalau kalian sudah
baca postinganku sebelumnya pasti dah tau alasan aku menggunakan produk ini.
Kalau belum, baca dulu yach (alis flashback). Pada awalnya aku sempat bingung,
karena produk milk cleanser pixy ini berdampingan dengan cleanser ponds. Berdasarkan
packaging, mereka berdua cukup membuatku bimbang untuk memilih. Karena mereka
sama-sama memiliki packaging yang tinggi dan langsing serta sangat handy.
Adapun mereka juga memiliki kesamaan dari kesan yang membekas pada diriku
terkait produk lainnya. Yang mana aku nggak cocok sama produk-produk cream
ponds yang menyedihkannya cocok banget di wajah temanku dan mamaku. Kulitku
sich lumayan labil, kenapa?, karena mau dibilang sensitif juga kadang badak,
tapi dibilang kulit badak juga kadang sensitif. Tanda-tandanya sich muncul
jerawat-jerawat kecil dalam jumlah yang banyak. Kalau kulitku sudah memberikan
sinyal seperti itu, maka dengan gerakan super cepat aku harus pake face wash
dan masker yang nampol buat mencegah jerawat muncul (if you don’t know, let me introduce my self as a mask queen addicted).
Kesimpulan dari 3 (tiga) minggu
pemakaian yaitu kulitku cocok banget dengan produk ini karena nggak ada
memberikan sinyal-sinyal breakout atau apapun. Untuk power make up take offnya
menurutku lumayan, yang paling mustajab banget itu kelembabannya dan efek mencerahkannya.
Nggak bikin kulit kering dan cocok banget untuk rutinitas double cleansing-ku
(pemakaian pembersih wajah dan mencuci muka setelahnya yang terkadang bagi
nggak cocok bisa bikin wajah kering). Seperti yang aku jelaskan sebelumnya,
produk ini cocok banget untuk dua tipe pemakaian milk cleanser yaitu make up
remover dan moisturizing before mask. Tapi nggak recommended untuk primer,
karena kulit kita akan terkesan berminyak setelah membersihkan muka dengan milk
cleanser ini. Yang menurutku (bukan expert) nggak bakalan bikin make up kita
tahan lama, malahan bakalan luntur karena minyakan.
Repurchase? 100% grab the bigger one. Mungkin kalo tekadku kuat, aku bakalan
coba fresh tonernya. Kali aja cocok dan bikin kulitku makin sehat. Oh yach
guys, perlu aku jelaskan bahwa review-review yang aku buat bukan ngasih racun
buat kalian. Aku nggak akan kasih kalian rekomendasi apakah produk ini harus
kalian gunakan atau nggak digunakan. Aku hanya ngasih sedikit another perspective ataupun second opinion bagi kalian yang lagi
galau untuk mencoba produk baru atau lagi nyari-nyari produk yang bakalan
kalian gunakan. Ok, sekian reviewku, always be you gurls. Love you ~